Shin Tae-yong, Bangga Cetak Sejarah Bersama Timnas Indonesia

Bossmoonvape – Shin Tae-yong, pelatih asal Korea Selatan yang baru saja mengakhiri masa jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Merasa bangga dengan pencapaian-pencapaian luar biasa yang di raih bersama skuad Garuda selama lima tahun terakhir. Meskipun kontraknya seharusnya berakhir pada 2027, PSSI memutuskan untuk menghentikan kerjasama lebih awal pada 6 Januari 2025. Meskipun demikian, ia meninggalkan Indonesia dengan banyak kenangan manis dan sejarah yang telah di torehkan.

Sejarah yang Dibuat Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia

Selama masa kepelatihannya, Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia mencapai beberapa prestasi yang sebelumnya sulit di capai. Salah satu pencapaian terbesar adalah lolosnya Indonesia ke Piala Asia setelah 23 tahun absen. Tidak hanya itu, ia juga mengantarkan Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya dalam sejarah, sebuah pencapaian yang menambah kebanggaan bagi sepak bola Indonesia.

Selain di Piala Asia, Shin Tae-yong juga membuat lompatan besar di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di bawah arahannya, Indonesia berhasil melaju hingga babak ketiga kualifikasi, yang merupakan perjalanan terjauh skuad Garuda menuju Piala Dunia. Bahkan, Timnas U-23 Indonesia di bawah Shin Tae-yong juga menorehkan sejarah dengan lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024. Walaupun impian untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024 harus kandas setelah kalah di playoff melawan Guinea, pencapaian ini tetap menjadi tonggak penting dalam perkembangan sepak bola Indonesia.

“Baca Juga Di Aplikasi BMV Khilafers”

Penghargaan dan Keputusan PSSI yang Membingungkan

Dalam sebuah acara di Kamar Dagang Korea (KOCHAM) di Indonesia, Shin Tae-yong menyampaikan rasa bangganya terhadap apa yang telah di capainya selama lima tahun bekerja di Indonesia. “Saya bekerja sangat keras dan berhasil dalam lima tahun saya di Indonesia. Saya bangga dengan diri saya sendiri,” ujarnya dengan penuh kebanggaan. Pelatih berusia 54 tahun ini juga menyatakan bahwa ia pulang dengan rasa bangga karena merasa telah menanamkan dasar yang kuat dalam sepak bola Indonesia.

Namun, meskipun telah memberikan kontribusi besar, keputusan PSSI untuk memecatnya meninggalkan kebingungan bagi Shin Tae-yong. Ia mengungkapkan bahwa dirinya di beritahu mengenai pemecatan pada pukul 09.40 pagi. Namun pada pukul 12 siang hari itu juga, PSSI langsung mengumumkan kedatangan pelatih baru. Meskipun merasa tidak memahaminya, ia mengaku menerima keputusan tersebut dengan rendah hati. “Meskipun saya tidak memahaminya, saya dengan rendah hati menerimanya,” katanya.

Dengan berbagai pencapaian yang di raih dan kenangan yang di tinggalkan, Shin Tae-yong akan selalu di kenang sebagai sosok yang membawa perubahan signifikan dalam sepak bola Indonesia.

“Simak Juga: Nottingham Forest vs Liverpool Hasil Imbang, Tak Mengecewakan”

Scroll to Top