Bossmoonvape – Phil Jones menilai bahwa Manchester United saat ini tengah berada di bawah tekanan setelah mengalami kekalahan beruntun di bawah asuhan Ruben Amorim. Meskipun Amorim memiliki gaya bermain yang jelas, mantan pemain MU ini percaya bahwa manajer asal Portugal tersebut membutuhkan waktu lebih banyak untuk benar-benar membentuk tim sesuai dengan filosofi permainannya.
Kekalahan Beruntun di Bawah Asuhan Amorim
Manchester United kembali menelan kekalahan, kali ini dengan skor 2-3 melawan Nottingham Forest di Old Trafford pada Minggu (8/12/2024). Kekalahan ini menjadi yang kedua secara beruntun setelah sebelumnya mereka takluk dari Arsenal. Pada pertandingan ini, MU sempat tertinggal lebih dahulu melalui gol Nikola Milenkovic yang tercipta pada menit kedua akibat tendangan sudut. Meski sempat menyamakan kedudukan lewat gol Rasmus Højlund, Forest kembali unggul lewat gol Morgan Gibbs-White dan Chris Wood. Bruno Fernandes sempat memperkecil ketertinggalan, namun MU gagal membalikkan keadaan.
“Baca Juga Di Aplikasi BMV Khilafers”
Amorim Butuh Waktu Untuk Menerapkan Gaya Permainannya
Phil Jones, yang pernah memperkuat Manchester United, memberikan pandangannya tentang situasi yang sedang di alami oleh tim. Menurutnya, Amorim sudah menunjukkan identitas jelas tentang bagaimana cara timnya bermain, baik saat menguasai bola maupun tidak. Amorim memiliki visi yang jelas mengenai peran setiap pemain dan bagaimana mereka harus bertindak dalam berbagai situasi di lapangan.
Namun, Jones menekankan bahwa implementasi gaya permainan tersebut membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Dia percaya bahwa Amorim membutuhkan waktu untuk mengatur tim dan memastikan setiap pemain bisa mengerti dan menjalankan peran mereka dengan baik di bawah filosofi yang dia terapkan.
Pentingnya Kestabilan dan Proses Adaptasi
Meskipun ada beberapa kekalahan yang menyakitkan, Jones tetap percaya bahwa keberhasilan jangka panjang Amorim di Manchester United akan tercapai jika dia di beri waktu untuk bekerja. Proses adaptasi ini tentu tidak mudah, apalagi di klub sebesar MU yang sering berada di bawah tekanan besar. Jones juga mengingatkan bahwa ketika sebuah tim kebobolan gol cepat dan tidak mampu menyeimbangkan permainan, akan semakin sulit untuk bangkit. Oleh karena itu, perlu ada kestabilan dan pemahaman yang lebih mendalam antara Amorim dan para pemain agar tim bisa mencapai performa terbaiknya.
Dengan dukungan waktu dan pemahaman yang lebih baik tentang filosofi permainan Amorim. MU diyakini bisa menemukan ritme yang lebih stabil dan meraih hasil yang lebih positif di masa depan.
“Simak Juga: Daftar 24 Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2024!”