Bossmoonvape – Penyakit lupus sering kali di kenal dengan gejala utama berupa kelainan kulit, terutama ruam berbentuk kupu-kupu di wajah. Namun, menurut Dr. dr. Alvina Widhani, Sp.PD-KAI, dokter spesialis penyakit dalam konsultan alergi imunologi RSUI, penyakit ini tidak hanya menyerang kulit. Lupus merupakan penyakit autoimun kronis yang bisa mempengaruhi berbagai organ tubuh, termasuk ginjal, saraf, jantung, hingga pembuluh darah.
Dr. Alvina menjelaskan bahwa lupus bersifat sistemik, yang berarti dapat menyerang banyak bagian tubuh secara bersamaan, dan gejalanya bisa sangat bervariasi antar individu. Beberapa orang mungkin hanya mengalami kelainan kulit, sementara yang lain bisa menghadapi masalah pada sendi, ginjal, atau bahkan saraf.
Gejala Lupus yang Beragam dan Dinamis
Salah satu gejala paling dikenal dari lupus adalah ruam merah yang menyerupai bentuk kupu-kupu pada wajah, yang dikenal dengan nama malar butterfly rash. Namun, lupus dapat menampakkan dirinya dalam berbagai bentuk, yang membuatnya sulit didiagnosis di awal. Dr. Alvina menambahkan bahwa beberapa penderita lupus mungkin hanya merasakan gejala ringan seperti kelelahan atau demam pada awalnya. Namun, seiring waktu, gejala dapat berkembang menjadi lebih serius, seperti masalah pada ginjal atau saraf.
Gejala lupus sangat bervariasi. Ada penderita yang hanya menunjukkan gangguan pada sel darah, sementara yang lain bisa langsung mengalami kerusakan pada ginjal atau sendi. Karena sifatnya yang dinamis, lupus sering kali berkembang secara bertahap, yang membuat pengobatannya perlu disesuaikan dengan kondisi masing-masing individu.
“Baca Juga Di Aplikasi BMV Khilafers”
Lupus Bisa Menyerang Organ Vital Seperti Ginjal dan Saraf
Selain kulit, lupus juga dapat menyerang organ-organ vital dalam tubuh, yang berpotensi menyebabkan kerusakan serius. Salah satu organ yang sering terkena adalah ginjal. Ketika lupus menyerang ginjal, dapat terjadi kebocoran protein yang menyebabkan pembengkakan pada kaki atau bahkan seluruh tubuh. Selain itu, lupus juga bisa menyebabkan peradangan pada saraf pusat atau saraf tepi, yang bisa mengarah pada gangguan neurologis yang berat.
Dr. Alvina menegaskan pentingnya deteksi dini dan pengelolaan lupus yang tepat untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada organ-organ vital. Selain ginjal dan saraf, lupus juga dapat menyebabkan peradangan pada jantung dan pembuluh darah, sehingga mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan. Oleh karena itu, pemahaman yang lebih baik tentang penyakit ini dan gejalanya sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.
“Simak Juga: Infeksi Herpes Genital Jadi Masalah Kesehatan Tanpa di Sadari”