MotoGP 2025, Bos Honda Jaga Motivasi Joan Mir dan Luca Marini

Bossmoonvape – Musim MotoGP 2025 belum di mulai, namun Joan Mir sudah menghadapi tantangan besar dalam perjalanan kariernya bersama Honda. Ketika mencoba motor RC213V dalam tes pramusim, Mir mengungkapkan kekecewaannya karena hasil yang didapat tidak sesuai dengan harapannya. Sebagai pembalap dengan pengalaman juara dunia bersama Suzuki. Mir tentu berharap bisa segera menyesuaikan diri dengan motor baru ini, tetapi kenyataannya tidak semudah yang dibayangkan.

Namun, di tengah situasi sulit ini, bos tim Honda, Alberto Puig, berusaha untuk menjaga semangat dan motivasi Mir. Puig tahu betul bagaimana pentingnya menjaga kepercayaan diri Mir, meskipun tes pramusim belum menunjukkan hasil yang memuaskan. Menurut Puig, upaya yang di lakukan Mir patut di apresiasi, meskipun hasilnya belum sesuai harapan. “Kami berharap dia akan tetap menjaga motivasinya meskipun dalam masa-masa sulit,” ujar Puig, mengutip dari Paddock-GP.

Luca Marini: Kerja Keras Tanpa Keluhan

Sementara Joan Mir menghadapi kesulitan dalam beradaptasi dengan motor baru, Luca Marini, adik dari legenda MotoGP Valentino Rossi, menunjukkan sikap yang berbeda. Marini tetap bekerja keras tanpa mengeluh, berusaha keras untuk memahami kelemahan motor RC213V dan memberikan kontribusi terbaiknya untuk pengembangan Honda.

Menurut Puig, Marini sangat analitis dan terlibat dalam setiap aspek pengembangan motor. “Luca sangat terlibat, bisa bekerja 24 jam sehari, dan sangat menghormati tim,” tambah Puig. Di kenal dengan sikap profesional dan dedikasinya yang tinggi, Marini terus berusaha maksimal demi membawa Honda kembali ke jalur kemenangan di ajang MotoGP 2025. Sebagai pembalap muda yang terus berkembang, dia menjadi aset berharga bagi tim dalam proses pengembangan motor.

“Baca Juga Di Aplikasi BMV Khilafers”

Perjalanan Panjang Honda Menuju Kemajuan

Sebagai pemimpin tim, Puig menyadari bahwa Honda masih membutuhkan waktu untuk menunjukkan kemajuan yang nyata. Meskipun ada perbaikan yang telah di lakukan, hasilnya belum sebanyak yang di inginkan. Oleh karena itu, Puig terus berupaya mengidentifikasi apa yang berhasil dan apa yang perlu di perbaiki, agar motor yang di persiapkan untuk musim 2025 bisa lebih kompetitif.

“Perubahan besar tidak bisa terjadi dalam sekejap. Kami telah melakukan beberapa perbaikan, tetapi kami tahu masih banyak yang harus di lakukan. Proses ini memerlukan waktu, dan kami terus mencari cara untuk mempersiapkan motor terbaik tahun depan,” jelas Puig.

Selain itu, Honda juga mendapat tambahan dukungan dari test rider berpengalaman seperti Aleix Espargaro, Takaaki Nakagami, dan Stefan Bradl. Puig optimistis dengan kombinasi kerja keras para pembalap dan test rider ini, Honda bisa kembali menampilkan performa terbaik di MotoGP 2025. “Kerja sama ini akan sangat penting untuk mencapai hasil yang maksimal,” ujar Puig dengan penuh keyakinan.

Dengan persiapan yang matang dan komitmen yang kuat, Honda berharap bisa bangkit dan menghadirkan kejayaan kembali di ajang MotoGP 2025.

“Simak Juga: KTM Mundur dari MotoGP pada 2026”

Scroll to Top