Bossmoonvape – Ubisoft kembali membuat pengumuman mengejutkan bagi para penggemar Assassin’s Creed. Game terbaru dalam franchise legendaris ini, Assassin’s Creed Shadows, yang sebelumnya dijadwalkan rilis pada Februari 2025, terpaksa harus menunda perilisan lagi hingga Maret 2025. Penundaan ini mengundang perhatian, mengingat proyek ini telah mengalami penundaan sebelumnya. Namun, meski kecewa, keputusan ini diambil demi memberikan pengalaman terbaik bagi para gamer. Berikut adalah alasan di balik penundaan tersebut serta dampaknya bagi Ubisoft.
Fokus pada Kualitas Gameplay dan Pengalaman Hari-1
Ubisoft menjelaskan bahwa keputusan untuk menunda rilis Assassin’s Creed Shadows ini di dorong oleh komitmen mereka untuk memperbaiki kualitas gameplay dan pengalaman pemain sejak hari pertama. Mereka menyadari bahwa kesuksesan sebuah game tidak hanya terletak pada rilis yang tepat waktu, tetapi juga pada bagaimana game tersebut di terima oleh pemain saat pertama kali di mainkan.
Dengan tambahan waktu pengembangan selama satu bulan, Ubisoft berharap dapat mengintegrasikan umpan balik yang mereka terima dari pemain selama tiga bulan terakhir, sehingga dapat menciptakan peluncuran yang lebih halus dan memuaskan. “Kami ingin memastikan bahwa Assassin’s Creed Shadows adalah karya paling ambisius dalam waralaba ini dan memberikan kesan yang baik di akhir tahun 2025,” ungkap Ubisoft. Keputusan ini tentu saja akan membawa manfaat jangka panjang, meski membuat penggemar harus lebih bersabar.
Tantangan Internal Ubisoft: Kegagalan dan Restrukturisasi Perusahaan
Penundaan ini terjadi di tengah-tengah kesulitan besar yang di hadapi oleh Ubisoft. Perusahaan game asal Prancis ini sedang menjalani masa yang penuh tantangan, mulai dari penutupan beberapa studio hingga pemutusan hubungan kerja (PHK) masal. Di sisi lain, game Star Wars Outlaws yang di rilis pada Agustus 2024 juga gagal memenuhi ekspektasi, yang semakin memperburuk keadaan keuangan Ubisoft.
“Baca Juga Di Aplikasi BMV Khilafers”
Sebagai dampak dari kekecewaan terhadap kinerja beberapa produk mereka, saham Ubisoft mengalami penurunan tajam dan mencapai level terendah dalam satu dekade pada September 2024. Kegagalan Star Wars Outlaws menjadi salah satu penyebab utama mengapa Ubisoft kini tengah melakukan restrukturisasi internal. Bahkan, Dewan Direksi perusahaan tengah melakukan penyelidikan untuk mencari akar permasalahan terkait kegagalan tersebut. Semua ini menunjukkan bahwa Ubisoft sedang berusaha keras untuk mengembalikan posisi mereka di pasar game global.
Tantangan Keuangan dan Pembicaraan dengan Tencent
Di tengah ketidakpastian ini, ada kabar terbaru mengenai masa depan Ubisoft. Pemegang saham terbesar perusahaan sedang dalam pembicaraan dengan Tencent dan investor lainnya untuk mencari dana tambahan. Pembicaraan ini bertujuan untuk melakukan management buyout (MBO). Yang di harapkan dapat memberi Ubisoft stabilitas finansial untuk bangkit dari masalah yang sedang mereka hadapi.
Isu keuangan dan manajemen yang tengah melanda Ubisoft ini tentunya mempengaruhi perkembangan berbagai proyek mereka, termasuk Assassin’s Creed Shadows. Meskipun game ini di jadwalkan untuk rilis pada Maret 2025. Ubisoft jelas masih menghadapi banyak tantangan besar, baik internal maupun eksternal. Yang harus mereka atasi terlebih dahulu. Dengan dukungan keuangan yang di harapkan dari investor baru. Di harapkan mereka bisa memperbaiki kondisi ini dan kembali fokus pada pengembangan game berkualitas.
Dengan penundaan rilis Assassin’s Creed Shadows ke Maret 2025, Ubisoft menunjukkan komitmen mereka untuk memberikan pengalaman terbaik bagi para pemain. Meski banyak tantangan yang di hadapi, langkah ini di ambil demi memastikan kualitas game yang lebih baik dan memuaskan. Para penggemar setia game ini tentu harus lebih bersabar, tetapi dengan waktu tambahan ini. Semoga game ini bisa melebihi ekspektasi saat akhirnya di rilis.